ANALISA PENGARUH PERUBAHAN KETEBALAN PEMAKANAN, KECEPATAN PUTAR PADA MESIN, KECEPATAN PEMAKANAN (FEEDING) FRAIS HORISONTAL TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN LOGAM

Main Article Content

Dicky Seprianto
Syamsul Rizal

Abstract

Proses pengefraisan adalah suatu proses pengurangan material untuk membentuk suatu produk dengan cara pahat (cutter) berputar dan tiap giginya melakukan pemakanan serta meja mesin bergerak ke kiri atau kanan sehingga benda bergerak mengikuti gerakan meja, akibatnya terjadilah penyayatan atau pemotongan oleh pahat. Dalam proses ini terdapat pengaruh terhadap hasil nilai kekasaran permukaan akibat dari penyayatan itu. Untuk mendapat nilai kekasaran permukaan maksimum yang dapat dilakukan oleh mesin frais sangatlah sulit dan untuk itu sering kali dilakukan pekerjaan tambahan untuk mendapatkan kekasaran permukaan tertentu yaitu dengan cara pengerindaan, dan hal ini mengakibatkan peningkatan biaya produksi, serta memperpanjang waktu produksi. Dilapangan ada 2 metode pengefraisan yang dapat dilakukan yaitu dengan cara vertikal dan horisontal akan tetapi yang paling banyak dilakukan adalah pengefraisan vertikal. Selain itu pada proses frais ini bahan yang akan dilakukan proses permesinan akan mempengaruhi kecepatan mesin dan pemakanan yang dilakukan oleh pahat pada tiap giginya. Dari hasil penelitian ini maka kehalusan permukaan benda uji yang telah difrais untuk semua bahan yang digunakan pada pengujian dengan menggunakan cutter High Speed Steel (HSS) termasuk ke dalam katagori nilai kekasaran permukaan yang ada pada standard. Nilai kekasaran yang dapat dicapai adalah antara N6 sampai dengan N8 yang mempunyai nilai 0,8 μmm sampai dengan 0,20 μmm.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Seprianto, D., & Rizal, S. (2009). ANALISA PENGARUH PERUBAHAN KETEBALAN PEMAKANAN, KECEPATAN PUTAR PADA MESIN, KECEPATAN PEMAKANAN (FEEDING) FRAIS HORISONTAL TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN LOGAM. AUSTENIT, 1(01). https://doi.org/10.5281/zenodo.4542588
Section
Articles

References

BH. Amstead, Bambang Priambodo. 1995. Teknologi Mekanik II. Jakarta. Erlangga.

Harun. 1990. Alat-alat perkakas 3 (Pengerjaan Penyayatan). Jakarta. Bina Cipta.

Makmur dan Taufikurrahman, 2006, Pengaruh Variasi Putaran, Kecepatan Putar Benda serta Kecepatan Meja terhadap Nilai Kekasaran Benda Kerja pada Proses Penggerindaan Silinder. Teknika. Volume

XVI No. 1 hal 5- 10, ISSN: 0854-3143 Palembang, Politeknik Negeri Sriwijaya,

PN. Rao. 2000. Manufacturing Technology Metal Cutting And Machine Tool. International Edition. Singapore. Mac Graw-Hill.

R. Thomas Wringt. 1990. Process of Manufacuring. USA. The Goodheart Willcox ompany. Inc.

Sarjono. 1978. Teknologi Mekanik II. Jakarta. P dan K

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>