PENGARUH WAKTU PIROLISA TERHADAP PERSEN YIELD DAN KUALITAS ASAP CAIR BAMBU

Authors

  • Nyayu Zubaidah Politeknik Negeri Sriwijaya
  • Irawan Rusnadi Politeknik Negeri Sriwijaya

Keywords:

Asap Cair, Pirolisa, Bambu

Abstract

Asap cair telah banyak digunakan sebagai bahan pengawet pada industri pangan dan sebagai penggumpal lateks pada industri perkebunan, oleh sebab itu pada penelitian ini dibuat asap cair. Asap cair dapat dibuat menggunakan bahan baku bambu. Penelitian yang dilakukan menggunakan seperangkat alat pirolisa dan kompor listrik sebagai pemanas. Tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui pengaruh waktu pirolisa terhadap % yield dan kualitas asap cair bambu yang dihasilkan. Variasi waktu pirolisa yang digunakan yaitu 1, 2, 3, 4, dan 5 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin lama waktu pirolisa maka % yield yang dihasilkan semakin besar. Selain itu juga mempengaruhi kualitas asap cair karena semakin lama waktu pirolisa maka reaksi dekomposisi semakin sempurna. Waktu optimum untuk mendapatkan asap cair dengan % yield  terbesar adalah pada waktu 5 jam, didapat % yield 31,20 %, dengan density 1,0064 gr/mL, total fenol 0,4134 %, dan total asam 6,7872 %.

Author Biographies

Nyayu Zubaidah, Politeknik Negeri Sriwijaya

Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya

Irawan Rusnadi, Politeknik Negeri Sriwijaya

Teknik Energi Politeknik Negeri Sriwijaya

Downloads

Published

2011-03-01

Similar Articles

1 2 3 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.