PENGARUH KOMPAKSI DAN HOLDING TIME TERHADAP DENSITAS PADUAN ALUMINIUM/FLY ASH YANG DIBUAT DENGAN METALLURGI SERBUK

Main Article Content

Dicky Seprianto

Abstract

Fly ash merupakan residu dari hasil pembakaran batubara yang dapat dimanfaatkan dalam paduan aluminium. Pada penelitian ini dibuat paduan aluminium dengan fly ash yang menggunakan metode metallurgi serbuk. Serbuk aluminium diperoleh dari Merck German berbentuk irreguler dan ukuran partikel yang homogen sedangkan serbuk fly ash diperoleh dari sisa pembakaran pada proses forging dibengkel mekanik Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Sriwijaya. Serbuk aluminium dicampur dengan berat fraksi fly ash sebesar 5% selama 2 jam kemudian dipadatkan dengan tekanan pemadatan (kompaksi) 139 N/mm2, 207 N/mm2 dan 275 N/mm2 menggunakan metode cold isostatic pressing. Green body yang dihasilkan disinter dengan suhu 550oC dan waktu penahanan suhu (holding time) 60, 120 dan 180 menit. Densitas teoritis dihitung dengan menggunakan persamaan rule of mixture (ROM) sedangkan pengujian densitas aktual menggunakan teori Archimedes. Hasil pengujian densitas dari paduan aluminium/fly ash, menunjukkan nilai densitas meningkat seiring dengan naiknya tekanan pemadatan (kompaksi) dan lamanya waktu penahan suhu sinter (holding time).

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Seprianto, D. (2010). PENGARUH KOMPAKSI DAN HOLDING TIME TERHADAP DENSITAS PADUAN ALUMINIUM/FLY ASH YANG DIBUAT DENGAN METALLURGI SERBUK. AUSTENIT, 2(01). https://doi.org/10.5281/zenodo.4544113
Section
Articles

References

1. Muchtar Aziz, 2006, “Karakterisasi Abu Terbang PLTU Suralaya dan Evaluasinya untuk Refraktori Cor”, Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara, 36 (14), pp. 1-8

2. Rohatgi P.K., Weiss D., and Gupta Nikhil, “Applications of fly ash in synthesizing low-cost mmcs for automotive and other applications”, JOM (2006): pp71-76

3. Bienas, J., Walezak, M., Surowska, B., dan Sobezak, J., 2003, “Microstructure and Corrosion Behavior of Aluminium Fly Ash Composites”, Journal of Optoelectronics and Advanced Materials, Vo1.5, No.2, June 2003, pp.493-
502.

4. Erol. M., Genc. A., Overcoglu, M.L.; Yucelen,U., Kucukbayrak,S., dan Taptik,Y., 2000, “Characterization of Glass

Ceramic Produced from Thermal Power Plant Fly- Ash”, Journal of the European Ceramic Society, 20, 2209-2214.

5. Kim, J.M.dan Kim, H.S., 2004, “Processing and Properties of a glass from Coal Fly Ash a Thermal Power Plant Thought an Economic Process”, Journal of The European Ceramic, Society,
24, 2825-2833.

6. E. Paul DeGarmo, 2003, “Materials And Processes In Manufacturing”, Ninth Edition, John Wiley & Sons, Inc.

7. German R.M., 1994, “Powder Mettalurgy Science”, 2nd edition, Metal Powder Industries Federation, Princenton, New Jersey.

8. Graham Withers, 2008, “Utilizing Fly Ash Particles To Reduce Low Cost Metal Matrix Composites”, Ultalite, Melbourne, Australia

9. R. Ganesh Narayanan, “Powder Metallurgy–Basic & Aplication”, http://www.iitg.ernet.in/engfa c/ganu/public_html/Part2-09.pdf diunduh tanggal 21-02-2010

10. …..“Aluminium murni dan paduannya”,http://www.scribd.com/doc/25300537 diunduh tanggal 15-12-2009

11. ……………“density”, http://en.wikipedia.org/wiki/D ensity diunduh tanggal 15-12-2009

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>