PENCEGAHAN TERJADINYA PUKULAN AIR DALAM PIPA INSTALASI PLAMBING PADA SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH
DOI:
https://doi.org/10.53893/pilar.v7i2.390Keywords:
Plambing, Pukulan AirAbstract
Pada sistem penyediaan air bersih, alat plambing dan perlengkapan plambing harus diberi aliran air minum dengan kualitas dan tekanan yang cukup agar dapat bekerja baik sesuai dengan standar pemakaian air yang dibutuhkan. Sistem distribusi air harus direncanakan sehingga dengan kapasitas dan tekanan air yang minimal, alat plambing bekerja dengan baik. Pada kondisi tekanan air yang rendah akan menimbulkan kesulitan dalam pemakaian air, alat plambing tidak berfungsi karena tidak dapat mengalirkan air, ada kecenderungan untuk menambah tekanan air dalam pipa, tekanan yang berlebihan dapat menimbulkan rasa sakit terkena pancaran air serta mempercepat kerusakan peralatan plambing, dan menambah kemungkinan timbulnya pukulan air. Penyebab pukulan air dalam pipa secara umum yaitu katup dihentikan secara mendadak akan menimbulkan gelombang tekanan, dan dalam pipa keluar pompa kolom air akan mengalir balik dan membentur kolom air sisanya yang lebih dekat pompa dan mengakibatkan pukulan air yang cukup kuat. Akibat pukulan air pipa instalasi mudah cepat rusak, peralatan plambing tidak tahan lama dan sambungan-sambungan pipa mudah bocor. Pencegahannya yaitu menghindarkan tekanan kerja yang terlalu tinggi, menghindarkan kecepatan aliran yang terlalu tinggi harus sesuai standar perencanaan, memasang dua katup bola pelampung dan memasang rongga udara sesuai dengan penempatannya pada instalasi plambing.