ANALISIS PELAYANAN BUS RAPID TRANSIT TRANS MUSI KORIDOR III: PLAJU – PS MALL DI KOTA PALEMBANG

Authors

  • Muhammad Restu Putra Pratama PT. Endah Bangun Nagara Consultant
  • Muhammad Yusri Rizki FT. Program KOTAKU Kabupaten Bangka Barat

Keywords:

Bus Rapid Transit, headway, load factor, waktu isi, jumlah armada bus

Abstract

ABSTRAKSaat ini angkutan umum didominasi oleh bus dan angkot yang masih terasa kurang aman dan nyaman bagi penumpang. Untuk itu, dibutuhkan kebijakan transportasi untuk mendukung pengembangan transportasi yang berkelanjutan, terutama penggunaan transportasi umum massal di perkotaan yang efisien dan berkualitas. Upaya Pemerintah kota Palembang pada tahun 2010 mulai merealisasikan transportasi umum massal BRT (Bus Rapid Transit) yang dikenal Trans Musi yang dikelola oleh PT. Sarana Pembangunan Palembang Jaya (PT. SP2J). Untuk keberlangsungan penggunaan Trans Musi diperlukan peningkatan pelayanan terhadap Trans Musi agar berguna bagi masyarakat di masa sekarang maupun akan datang sehingga Trans Musi yang beroperasi saat ini agar lebih di prioritaskan dibandingkan angkutan umum lainnya. . Oleh karena itu, dilakukan survei tentang pelayanan pada Trans Musi untuk mengetahui apakah pelayanan bus Trans Musi sudah memenuhi standar yang telah ditentukan.Penelitian ini dilakukan pada koridor III: Plaju – PS Mall. Pemilihan pada koridor ini karena banyak digunakan masyarakat menuju sekolah, kantor dan pusat perbelanjaan. Oleh karena itu, dilakukan survei di dalam bus Trans Musi dan di terminal dengan menghitung jumlah armada Trans Musi, waktu keberangkatan dan waktu kedatangan bus di tiap halte, waktu pelayanan, jumlah penumpang, waktu perjalanan, dan jumlah kapasitas bus. Hasil penelitian diperoleh headway rata-rata sebesar 13 menit 58 detik, waktu perjalanan rata-rata sebesar 1 jam 31 menit 41 detik, waktu isi rata-rata sebesar 262 detik, jumlah penumpang rata-rata 61 penumpang/kendaraan, dan load factor sebesar 83%. Dari analisis pelayanan diperoleh persamaan, y = 0,0006x2 - 0,0186x + 42,936. Hal ini diperlihatkan bahwa nilai load factor dan waktu isi tidak memenuhi standar pelayanan angkutan umum. Waktu isi tersebut terlalu lama sehingga perlu dilakukan penambahan terhadap bus agar jumlah penumpang sesuai dengan kapasitas.Kata kunci : Bus Rapid Transit, headway, load factor, waktu isi, jumlah armada bus

Published

2021-09-30