TINJAUAN PERENCANAAN JEMBATAN MUSI IV STA 0 + 114,5 – 0 + 153 KOTA PALEMBANG ( 1-5 )

Authors

  • Elvina Yosinta PT. Eltran Indonesia
  • Tiara Nur Muslimah Politeknik Negeri Sriwijaya
  • Bastoni Bastoni Politeknik Negeri Sriwijaya
  • Lina Flaviana Tilik Politeknik Negeri Sriwijaya

Keywords:

Transportasi, Jembatan Musi IV, Beton Prategang

Abstract

abstractMusi IV Bridge is one of the new bridges currently under construction in Palembang City. The construction of the bridge is aimed to unravel the congestion that occurs at the Ampera bridge and is also useful to increase the accessibility of the community movement from ilir to ulu plaju so as to reduce the waste of time, energy and costs.This bridge has a total length of 1130 m and 12 m width. But the calculation is only calculated from A1 (Abutment 1) to P1 (Pillar 1) or Musi IV Bridge STA 0 + 114.5 - 0 + 153, where the span length is 38.5 m, width is 12 m, and has an elongated girder 4 pieces with a distance between girder 3.1 m.The main structure of this bridge is in the form of Strategic U Block (PCU), with post-pull method and 29.05 MPa concrete quality. For floor slabs using reinforced concrete construction using the insitu method, so there will be a composite action between precast beams and cast plates in place. The bridge abutment and pillar building also uses the method of insitu (cast in place). Based on the results of SPT (Drill Log) testing, hard soil is at a depth of 35 meters. The relatively deep hard soil location is used pile foundation with carrying capacity utilizing the ground stress below and shear stress around the pile foundation blanket.This bridge construction refers to RSI T-02-2005 (Loading Regulations for Bridges), RSNI T-03-2004 (Concrete Structure Planning for Bridges). In addition, this bridge planning also takes several library resources as reference material.Key Word : Transportation, Musi IV Bridge, Prestressed Concrete ABSTRAKJembatan Musi IV  adalah salah satu jembatan baru yang sedang dalam proses pembangunan yang berada di Kota Palembang. Pembangunan jembatan terserbut bertujuan untuk menguraikan kemacetan yang terjadi di jembatan Ampera dan juga bermanfaat untuk meningkatkan aksebilitas pergerakan masyarakat dari arah ilir ke ulu plaju sehingga mengurangi pemborosan waktu, energi dan biaya.Jembatan ini memiliki total panjang 1130 m dan lebar 12 m. Namun perhitungan yang dilakukan hanya di hitung dari A1 (Abutment 1)  sampai P1 (Pilar 1) atau Jembatan Musi IV STA 0+114,5 – 0+153, dimana panjang bentangnya 38,5 m, lebar 12 m, dan memiliki gelagar memanjang 4 buah dengan jarak antar gelagar 3,1 m.Struktur utama dari jembatan ini berupa Balok Prategang U (PCU), dengan metode pasca tarik dan mutu beton 29,05 Mpa. Untuk pelat lantai menggunakan konstruksi beton bertulang dengan metode insitu, sehingga akan terjadi aksi komposit antar balok pracetak dan pelat cor ditempat. Bangunan abutment dan pilar jembatan ini juga menggunakan metode insitu (cor ditempat). Berdasarkan hasil pengujian SPT (Bor Log) tanah keras berada pada kedalaman 35 meter. Letak tanah keras yang relatif dalam maka digunakan pondasi tiang pancang dengan daya dukung memanfaatkan tegangan tanah dibawahnya dan tegangan geser disekitar selimut pondasi tiang pancang.Perencanaan jembatan ini mengacu pada RSI T-02-2005 (Peraturan Pembebanan untuk Jembatan), RSNI T-03-2004 (Perencanaan Struktur Beton untuk Jembatan). Selain itu perencanaan jembatan ini juga mengambil beberapa sumber pustaka sebagai bahan referansi.Kata kunci : Transportasi, Jembatan Musi IV, Beton Prategang

Downloads

Published

2020-03-01