PENGARUH PENALARAN LOGIS TERHADAP KEMAMPUAN MEMBUAT KEPUTUSAN DALAM PROSES AUDIT
DOI:
https://doi.org/10.5281/zenodo.3837843Keywords:
penalaran logis, pelatihan logika, penilaian auditAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh penalaran logis dalam kemampuan pengambilan keputusan dalam proses audit. Partisipan dalam penelitian ini terdiri dari 30 siswa dan 24 auditor pemerintah. Pertama, semua siswa menyelesaikan dua belas kasus logika
dalam kuesioner, kemudian mereka mendapatkan kursus logika singkat, kemudian mereka harus  menyelesaikan  kasus  logika  yang  sama.  Data  dikumpulkan  dengan  menggunakan
kuesioner yang berisi 20 skenario. Berbeda dengan penelitian sebelumnya yang menggunakan independent  sample  T-test,  teknik  analisis  data  menggunakan  paired  sample  t-test  untuk
menguji hipotesis pertama (H1) dan independent sample t test untuk menguji hipotesis kedua dan ketiga). Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) hasil pertimbangan audit siswa yang telah mengikuti pelatihan logika lebih baik dari sebelumnya. 2) tidak ada perbedaan yang signifikan
secara statistik antara kelompok 1 (siswa) dan kelompok 2 (auditor) .3) tidak ada perbedaan yang signifikan antara tingkat kepercayaan auditor dan tingkat kepercayaan siswa.
References
2000. Response to the SEC concepts release on International Accounting Standards. Accounting Horizons, vol. 14, no.4, Desember 2000: 489-
499
Ariyantini, Kadek Evi, Sujana, Edi, Darmawan Nyoman Ari Surya. (2014).Pengaruh Pengalaman Auditor, Tekanan Ketaatan, dan Kompleksitas Tugas Terhadap Audit Judgment (Studi Empiris Pada BPKP Perwakilan Provinsi Bali). e-Journal S1 Ak Universitas Pendidikan Ganesha Vol. 2, no.1 Tahun 2014.
Christiawan, Yulius Jogi. (2005). Aktivitas pengendalian mutu jasa audit Laporan keuangan histories (Studi Kasus pada Beberapa Kantor Akuntan Publik di Surabaya. Jurnal Akuntansi & Keuangan, Vol. 7, no. 1, Mei
2005: 61- 88.
George R.Terry, dan Leslie W.Rue. Dasar-Dasar Manajemen. (Jakarta: Bumi Aksara, 2010) Ghozali,Imam. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate
Dengan Program SPSS16. Semarang: BP Universitas Diponegoro.
Jacob, C. (1997). Kemampuan penalaran logis siswa program IPA dan IPS serta Bahasa pada SMA Negeri di Kotamadya Malang (Tesis Magister Pendidikan Matematika, SPS IKIP Surabaya, 1997).
Jacob, C. (2007). Logika Informal: Pengembangan Penalaran Logis.Bandung : Universitas Pendidikan Indonesia. Jurnal, tersedia di http://file.upi.edu./logika- informal/ARTIKELPENHIB.pdf (23 Juli 2018)
Mardiasmo, dan Utami, W., (1993), “Pengaruh Pengalaman Audit atas Laporan Keuangan terhadap Mutu Pertimbangan Auditâ€, Jurnal Akuntansi dan Manajemen, Edisi Oktober 1993, STIE YKPN, Yogyakarta, hal. 31-36.
Mawardi, M.Cholid. 2011. Tingkat Pemahaman Mahasiswa Akuntansi Terhadap Konsep Dasar Akuntansi. Artikel Akuntansi Fakultas Ekonomi
Universitas Islam, Malang.
Muhammad, Abdulkadir. (2004). Filosofi dan Metode Penelitian Social. (Online) tersedia di Word Wide Web : http://lemlit.unila.ac.id/file/. Diakses 30 November 2017.
Mulyadi. 2002. Auditing. Edisi 6. Jakarta: Salemba
Empat.
Nelson, Irvin T, Richard L. Ratliff dan Gordon Steinhoff. (2003). Teaching Logic To Auditing Student: Can Training In Logic Reduce Audit judgment Errors?. Journal of accounting education 2003. Vol. 21, pp. 215-237
Noviani, Putri dan Bandi. (2002). Pengaruh Pengalaman dan Pelatihan Terhadap Struktur Pengetahuan Auditor Tentang Kekeliruan. Makalah Simposium Nasional Akuntansi 5. Semarang
Puspita.,L.M.N dan Putri.,Y.K (2011). Pelatihan Logika dan Pertimbangan Audit. Jurnal Akuntansi Multiparadigma. Vol.2, No. 2, hal.
327-341.
Sondang, P, Siagin. (1993). Teori dan PraktekPengambilan Keputusan. Jakarta. CV Haji Masagung.
Sugiyono. (2004). Metode Penelitian Bisnis, Statistik
Nonparametris. Alfabeta. Bandung.