ALAT PENGERING MASE PADA INDUSTRI RUMAHAN KERAMIK DINOYO MALANG

A MASE DRYER

Penulis

  • indrawan nugrahanto Politeknik Negeri Malang
  • Sungkono Sungkono Politeknik Negeri Malang
  • Eka Mandayatma Politeknik Negeri Malang Politeknik Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.36257/apts.v4i4.3523

Kata Kunci:

Mase keramik,, Pengering, Kontrol PID

Abstrak

Di saat ini perkembangan akan souvenir keramik semakin meningkat sejalan dengan semakin tingginya minat turis dalam negeri maupun luar negeri, teknologi ini seakan wajib dipasang dan di aplikasikan pada alat-alat produksi pendukung pembuatan keramik yang membutuhkan tingkat efisiensi waktu lebih, demi terciptanya proses produksi efektif dan efisien serta mengimbangi permintaan pasar. Alat pengering mase keramik merupakan solusi terbaru dibidang produsen keramik khususnya untuk mengeringkan mase yang baru saja keluar dari cetakan. Alat pengering ini memiliki tingkat pengeringan hingga 3 kali lebih cepat dibanding konvensional di luar ruangan, akan tetapi alat pengering ini membutuhkan sumber daya listrik untuk menjalankannya, kontrol PID (proportional integral derivative) yang terdapat dalam sistem serta UI yang user friendly memudahkan pelaku usaha industri kecil dan menengah untuk mengoperasikan alat tersebut. Alat pengering mase keramik merupakan solusi jangka panjang yang sangat bermanfaat, cukup fleksibel, dan dapat berfungsi hingga 5 tahun kedepan. Alat pengering mase keramik memiliki fitur lainnya seperti pemilihan mode otomatis atau manual serta timer yang dapat di set up sehingga berpengaruh pada kecepatan pengeringan terhadap suatu objek mase keramik. Alat pengering mase keramik adalah mesin pengering sebuah objek mase keramik yang menggunakan aktuator heater yang dikendalikan dengan menggunakan dimmer untuk mengatur panas dalam proses pengeringan. Dengan demikian, alat ini merupakan sebuah inovasi dalam teknologi tepat guna.

Referensi

Hastuti, Indra. 2012. Perkembangan Usaha Industri Kerajinan Gerabah Faktor Yang Mempengaruhi Dan Strategi Pemberdayaan Pada Masyarakat Di Desa Malikan Kecamatan Wedi Kab. Klaten. Akademika Jurnal Manajemen Dan Bisnis,No.2,Vol.10.

Nur, Chrismastuti. 2018. Upaya Peningkatan Nilai Jual Produk Gerabah Dusun Pagerjurang. Seminar Nasional Penerapan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi 2018.

Rachmawati, D., Herawati, F., Saputra, G., Hendro. 2017. Karakterisasi Sensor Kelembaban Tanah (Yl-69) Untuk Otomatisasi Penyiraman Tanaman Berbasis Arduino Uno. Prosiding Skf 2017.

Kemenperin. 2019. Ekspor Tembus Usd 25 Juta, Ikm Gerabah Dan Keramik Hias Masih Prospektif.Https://Kemenperin.Go.Id. Diakses Tanggal 4 Maret 2021

Bawono, Rochtri Agung. 2018. Mengenal Cara Pembuatan Kuden Tanah. Http://Arkeologikalimantan.Kemdikbud.Go.Id/. Diakses Tanggal 7 Maret 2021.

Nagahage, Ekanayaka A.A.D., Isura S.P. Nagahage, and Takeshi Fujino (2019). Calibration and Validation of a Low-Cost Capacitive Moisture Sensor to Integrate the Automated SoilMoisture Monitoring System. Jurnal MDPI Agriculture, Vol. 9, pp. 338-8570, July 2019.

B. E. Cahyono, Misto, and F. Hasanah (2016). Karakterisasi Sensor Kapasitif Untuk Penentuan Level Akuades. Rekayasa Energi Manufaktur Jurnal, Vol.1, pp. 2528-3723, Desember 2016.

I. A. Saeed, L. Zheng, Shi Qinglan, M. Wang, S. L. Butt, Vu Ngoc Tuan, And Gao Wanlin (2019). Development of a Low-Cost Multi-Depth Real-Time Soil Moisture Sensor Using Time Division Multiplexing Approach. IEEE Agriculture, vol. 7, pp. 19688 - 19697, Januari 2019.

Fauziah, Imtihani. Kompresor, Fan & Blower.Https://Www.Academia.Edu. Diakses Tanggal 8 April 2021.

Unduhan

Diterbitkan

2021-12-02