PENGARUH TEMPERATURE DAN HOLDING TIME PADA PROSES HARDENING DENGAN MEDIA PENDINGIN AIR KELAPA TUA TERHADAP KEKERASAN BAJA JIS S45C

Main Article Content

Muhammad Irham Hawari
Tri Widagdo
Sugeng W

Abstract

Tujuan dari penelitian ini, yaitu mengetahui nilai kekerasan Baja JIS S45C menggunakan media pendingin air kelapa tua dengan temperature 780 oC,820oC, dan 860 oC dan holding time 20 menit, 25 menit, dan 30 menit. Mengidentifikasikan dan membandingkan hasil percobaan untuk dianalisis. Melihat pengaruh perbedaan temperature dan holding time pada proses hardening dengan metode ANOVA.Setelah hasil uji kekerasan diolah menggunakan metode Two Way ANOVA dengan aplikasi Microsoft Excel dapat dilihat pengaruh temperature berpengaruh yaitu dengan F > Fcrit, F55,50 > F3,55  dan holding time berpengaruh yaitu F > Fcrit, F3935,4 > F3,55 dan juga interaksi antara temperature dan holding time tidak berpengaruh karena F < Fcrit, F2,37 < F2,93

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Hawari, M. I., Widagdo, T., & W, S. (2020). PENGARUH TEMPERATURE DAN HOLDING TIME PADA PROSES HARDENING DENGAN MEDIA PENDINGIN AIR KELAPA TUA TERHADAP KEKERASAN BAJA JIS S45C. MACHINERY: Jurnal Teknologi Terapan, 1(1), 47–54. https://doi.org/10.5281/zenodo.4540916
Section
Articles

References

Wirda Novarika,2011.Pengetahuan Bahan Teknik II Hima. TI-PPNS, 2015. Pengetahuan bahan teknik. Vol 3. Mei 2015. Teknik Mesin Politeknik Negeri Malang.

Agus Pranomo,2011. Karakterisrik Mekanik Proses Hardening Baja Aisi 1045 Media Quenching Untuk Aplikasi Sprochet Rantai.

Muslih Nasution,2015.Analisa Sifat-Sifat Baja Hardening Yang Digunakan Dalam Industri Otomotif.

Koos Sardjono,2009.Pengaruh Hardening Pada Baja JIS G 4051 GRADE S45C Terhadap Sifat Mekanis dan Struktur Mikro.

Redy Rizky Santoso, Rochman Rochiem, dan Wikan Jatimurti,2018. Analisis Pengaruh Variasi Temperatur dan Waktu Tahan Tempering Terhadap Kekerasan Material Chain Shackle yang di Hardening Sebagai Solusi Kegagalan Pada Chain Shackle.

Herwandi dan Asrul Hidayat,2005. Analisa Perubahan Struktur Akibat Heat Treatment pada Logam ST, FC Dan Ni-Hard 4.

Yopi Handoyo,2015.Pengaruh Quenching dan Tempering Pada Baja JIS GRADE S45C Terhadap Sifat Mekanis dan Struktur Mikro Cransk Shaft.

Taufik Hidayat,Priyagung Hartono,dan Sujatmiko,.Analisa Pengaruh Suhu Pada Media Pendingin Sifat Mekanis (Kekerasan) Baja S45C Pada Proses Hardening.

Meiriza,Asyara,dan Syahrul.2019.Efek Quenching Dengan Media Pendingin Yang Berbeda Terhadap Nilai Kekerasan Pisau Berbahan SUP9.

Vlack, L. H. Van. 2004. Elemen – elemen ilmu dan rekayasa material. Jilid 6 diterjemahkan oleh Sriati Djaprie. Penerbit Erlangga.

Syaifudin Yuri, 2015. Pengaruh media pendingin pada proses hardening material baja S45C. Jurnal mechanical Vol 7 No.2 September 2015. Program studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Tarumanagara, Jakarta.

Prihanto Trihutomo, 2015. Analisa kekerasan pada pisau berbahan baja karbon menengah hasil proses hardening dengan media pendingin yang berbeda. Jurnal Teknik Mesin Universitas Negeri Malang.

Muhammad Fakhri, 2012. Pembandingan temper dengan quenching media pendingin oli mesran SAE 40 dan garam (NaCl) terhadap sifat fisis dan mekanis baja St 60.

Raygan, S., Rassizadehghani, J., & Askari, M. (2008). Comparison of Microstructure and Surface Properties of AISI 1045 Steel After Quenching in Hot Alkaline Salt Bath and Oil. Journal of Materials Engineering and Performance, 18(2), 168–173. doi:10.1007/s11665-008-9273-x.