Analisis Perbandingan dan Karakterisasi Sensor Kelembaban Tanah Jenis Kapasitif dengan Jenis Resistif pada Objek Penginderaan yang Sama

Authors

  • Dodi Yudo Setyawan Institut Informatika Dan Bisnis Darmajaya
  • Nurfiana Nurfiana Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya
  • Lia Rosmalia Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya
  • Melia Gripin Setiawati Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya

DOI:

https://doi.org/10.5281/zenodo.10563066

Abstract

Tanaman pangan jenis hortikultura baik sayur dan buah-buahan sangat memerlukan kelembaban tanah yang tepat dalam proses pertumbuhannya. Pada sistem pertanian cerdas proses penyiraman media tanam yang dilakukan secara otomatis berdasarkan data sensor kelembaban tanah sehingga diperlukan data kelembaban tanah yang tepat. Setidaknya ada dua jenis sensor kelembaban tanah yakni sensor kelembaban tanah jenis kapasitif dan jenis resistif yang sering digunakan para peneliti dalam pertanian cerdas namun belum ada yang membandingkan keduanya sehingga diperoleh karakteristik jelas dari keduanya perihal kestabilan dan keakuratan data. Ada tiga langkah pada penelitian ini yakni sampling data sensor dengan media udara, air dan tanah. Hasil penelitian menunjukkan sensor kelembaban tanah jenis resistif datanya lebih stabil dibanding dengan jenis kapasitif jika berada di media air dan udara sedangkan jenis kapasitif lebih stabil jika berada pada media tanah. Tingkat akurasi jenis resistif lebih baik dari jenis kapasitif jika berada di media air dan udara namun sangat kurang ketika berada pada media tanah dengan selisih data rata-rata 31,49.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-01-24