Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Dengan Metode Naïve Bayes

Authors

  • Syafiul Hamidani STMIK Bina Nusantara Jaya
  • Endang Etriyanti

DOI:

https://doi.org/10.5281/zenodo.10069338

Abstract

Penentuan Ketua BEM adalah keputusan penting yang melibatkan berbagai faktor dan kriteria yang setiap periodenya dipilih ulang untuk menentukan ketua dan wakil ketua BEM yang sebagai bentuk demokrasi dari mahasiswa, apalagi BEM sebagai wadah atau organisasi yang bagi mahasiswa terkhusus di STMIK Bina Nusantara Jaya lubuklinggau, sebelumnya telah diadakan beberapa kali pemilihan ketua/calon ketu BEM di STMIK bina Nusantara Jaya Lubuklinggau sehingga tentunya sudah terdapat data atau riwayat siapa saja yang pernah menyalonkan dan memenangkan pemilihian ini. Metode Naïve Bayes dipilih karena kemampuannya dalam mengatasi masalah klasifikasi dengan data yang relatif besar dan kompleks. Keunggulan utama dari sistem ini adalah kemampuannya dalam memberikan rekomendasi yang obyektif dan terukur berdasarkan data yang ada. Hal ini membantu menghindari bias yang mungkin muncul dalam proses pemilihan manual yang lebih rentan terhadap faktor subjektif. Dengan menerapkan metode Naïve Bayes, SPK ini dapat menghasilkan peringkat kandidat yang sesuai dengan probabilitas mereka untuk berhasil dalam peran Ketua BEM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem ini mampu memberikan rekomendasi yang konsisten dan dapat diandalkan dalam konteks penentuan Ketua BEM.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-11-03

How to Cite

Hamidani, S., & Etriyanti, E. (2023). Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Dengan Metode Naïve Bayes. JUPITER: Jurnal Penelitian Ilmu Dan Teknologi Komputer, 15(2), 995–1009. https://doi.org/10.5281/zenodo.10069338