Implementasi Motion Graphic Sebagai Media Sosialisasi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Pada Bidhumas Polda Sumsel

Authors

  • M Fikri Adriansyah
  • Herlambang Saputra Politeknik Negeri Sriwijaya
  • Hidayati Ami Politeknik Negeri Sriwijaya

Keywords:

Sentra Pelayanan Kepolisian terpadu, Motion Graphic, MDLC, Media Sosial

Abstract

Penerapan animasi motion graphic tentang pelayanan di Sentra Pelayanan kepolisian Terpadu (SPKT) dirancang dan dibuat untuk memenuhi keperluan sosialisasi kepada masyarakat. Pada pengembangan media pembelajaran ini menggunakan metode MDLC (Multimedia Development Life Cycle) dengan 6 tahapan pengembangan yakni concept, design, material collecting, assembly, testing, dan distribution. Metode pengukuran skala liker digunakan dalam penelitian ini guna menghitung penilaian kuesioner yang diberikan. Perhitungan kuesioner memiliki dua kategori, yaitu kuesioner alfa dan kuesioner beta. Pada kuesioner alfa diisi oleh 2 ahli pada bidang animasi. Ahli pertama menghasilkan indeks persentase sebesar 88% dengan kategori sangat baik dan ahli kedua menghasilkan indeks persentase sebesar 76% dengan kategori baik. Kuesioner beta diisi oleh 25 masyarakat umum dan menghasilkan indeks persentase rata – rata sebesar 90,24% dengan kategori sangat baik

Downloads

Published

2024-10-11

How to Cite

Adriansyah, M. F. ., Saputra, H., & Ami, H. (2024). Implementasi Motion Graphic Sebagai Media Sosialisasi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Pada Bidhumas Polda Sumsel. JTIMD: Jurnal Teknologi Informatika Multimedia Digital, 1(2), 47–56. Retrieved from https://jurnal.polsri.ac.id/index.php/jtimd/article/view/9351

Issue

Section

Articles