MENYUSUN BUSINESS PLAN (Makalah disampaikan pada kegiatan Pengabdian Masyarakat: Pelatihan penyusunan business plan (busines plan) sebagai upaya mengembangkan jiwa kewirausahaan bagi remaja usia produktif Kelurahan Sukarami Palembang 2015)

Authors

  • Firmansyah Firmansyah Dosen Prog Studi Pendidikan Ekonomi FKIP UNSRI

Keywords:

Business Plan

Abstract

Perencanaan yang matang adalah kunci sukses sebuah bisnis namun demikian  menyusun  perncanaan bisnis atau yang lebih dikenal sebagi business plan bukan sebuah perkara mudah . Kemampuan  menuangkan ide-ide atau gagasan cemerlang yang kreatif dan inovatif dan mempunyai nilai ekonomi/komersial tinggi ke dalam sebuah perencanaan bisnis atau Business plan  yang matang dan realistis sangat  bergantung pada pengetahuan dan keterampilan masing masing pemilik bisnis. Apapun jenis usaha yang akan kita jalankan ,harus  diencanakan secara jelas , realistis, obyektif , dan terperinci secara komprehensif. Perencanaan bisnis (Business Plan) adalah suatu dokumen tertulis yang menggambarkan secara sistematis suatu bisnis/usaha yang dilakukan untuk mendapatkan hasil yang diinginkan  dituangkan dalam suatu dokumen perencanaan yang digunakan sebagai pedoman dalam aktivitas usaha. Berbagai  komponen dalam business plan tersusun secara sistematis  dan saling berhubungan dalam rangka  mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Secara garis besar isi suatu  perencanaan bisnis dimulai dari Ringkasan, deskripsi perusahaan, Faktor-faktor  kunci, Analisis Pasar, Produksi, Manajemen dan Analisis Finansial sampai pada analisis resiko   Kebutuhan akan sebuah perencanaan bisnis menjadi mutlak jika kita  akan menjalankan suatu bisnis, karena perencanaan bisnis sendiri ibarat sebuah peta dan kompas untuk menjalankan bisnis. Perencanaan bisnis yang baik akan memberikan  peluang sukses bisnis  semakin besar. Perencanaan bisnis yang baik  sendiri adalah sebuah proses, bukan hanya sekedar perencanaan. Perencanaan bisnis yang baik indikatornya antara lain: Sederhana  (mengandung kemudahan dan kepraktisan) untuk dilaksanakan; Spesifik  (konkret, terukur, spesifik dalam waktu, personalianya dan anggarannya);  Realistik (realistik dalam tujuan, anggaran maupun target pencapaian  waktunya) dan lengkap semua komponen komponenya.

 

Author Biography

Firmansyah Firmansyah, Dosen Prog Studi Pendidikan Ekonomi FKIP UNSRI

Dosen Prog Studi Pendidikan Ekonomi FKIP UNSRI

Published

2015-11-01